Menyiapkan Strategi Investasi Properti

Salam Sejahtera Kawan. 
Masih ingatkah ketika kita sekolah di SD, ibu/bapak guru kita mengajarkan kepada kita untuk selalu menabung. Peribahasa “Hemat pangkal kaya” selalu diceritakan kepada kita dalam bentuk doktrin sehingga kita teringat sampai sekarang. Kemudian kita menabung sebagai hasil penghematan yang kita lakukan. Dimana kita menabung yang baik? Nah pertanyaan seperti ini tidak pernah diterangkan secara rinci. Biasanya guru kita memberi contoh seperti menabung di celengan ayam, celengan semar, dibumbung, di bu guru kita atau di bank. Di celengan ayam dan sejenisnya bagus, kita hanya modal beli celengan dan setelah kita nabung dalam kurun waktu tertentu uang kita pasti terkumpul banyak untuk membeli sesuatu. Menabung di bu Guru, baik juga hanya pada akhir tahun ketika uang itu akan kita ambil akan dipotong beaya administrasi. Menabung di Bank, ini sungguh bermasalah. Kanapa?? Tiap bulan selalu saja ada potongan administrasi. Dan ketika batas waktu tertentu kita menabung kemudian kita ingin mengambilnya ada keuntungan karena adanya tambahan bunga. Tetapi begitu kita belanjakan nilainya tidak setara pada saat kita menabung pertama kali ke bank. Kok bisa begitu? Ternyata nilai uang kita mengalami inflasi. Masih perlu menabung? Masih. Masih perlu kita menabung untuk masa depan kita. Hanya saja diperlukan cara yang tepat agar uang yang kita tabung berkembang, dan semakin berkembang. Cara menabung uang yang tepat adalah dengan melakukan investasi. Uang yang di investasikan akan bekerja dengan sendirinya mengikuti sistem tertentu sesuai tempat kita melakukan investasi. Dan pada akhirnya Anda akan mendapatkan keuntungan yang nilainya tentu lebih besar beberapa kali dibanding menabung di Bank. Investasi? Masih ragu atau bingung melakukan investasi? Caranya bagaimana? Segala sesuatu ada caranya. Maka Andapun harus tahu cara berinvestasi yang tepat. Kalau Anda sibuk dan tidak memiliki waktu luang untuk belajar, investasikan uang Anda dengan membeli property seperti rumah atau tanah. Sekalipun tidak diberi perlakuan apapun, pada tahun berikutnya harganya pasti naik. Kok bisa? Ya bisa. Begitulah yang terjadi terhadap tanah dan rumah. Orang yang memerlukan semakin banyak, sedang tanah dibumi sudah tidak diproduksi lagi jadi tidak semakin luas. Begitulah prinsip perdagangan bukan? Kalau barangnya sedikit sedang yang memerlukan banyak maka harganya menjadi mahal, apalagi bila barang tersebut kategori langka dan antik. Sudah terbayang, bahwa ada baiknya Anda melakukan investasi dalam bentuk property. Agar Anda merasa lebih nyaman dan aman mulailah belajar. Untuk apa belajar, supaya lebih banyak strategi yang kita ketahui dan uang yang diinvestasikan benar-benar bisa berkembang. Bukan menjadi sebaliknya, uang yang kita kumpulkan hilang dan Anda merugi. Investasi adalah salah satu cara berbisnis. Dalam hal ini adalah bisnis property. Maka strategi yang paling mendasar adalah belajar segala sesuatu tentang bisnis property. Wah repot ama? Tidak repot kawan, karena ini masalah masa depan Anda dan anak keturunan Anda. Jadi mulailah belajar dan belajar. Minimal mulailah buka komputer Anda dan segera berseluncur di internet untuk mencari informasi tentang bisnis property dan investasi. Bila masih memiliki waktu maka ambil kesempatan untuk mengikuti seminar, kursus singkat atau ikutlah komunitas-komunitas bisnis property. Perluas jaringan pergaulan anda dengan orang-orang yang sudah sukses dibisnis property. Syukur-syukur Anda ketemu mentor yang sudah berpengalaman di bisnis ini. Namun meskipun belum memiliki pengetahuan tentang investasi dan bisnis property coba beranikan mencoba dari yang kecil. Sederhana bukan? Belilah rumah atau tanah sesuai budget Anda dan biarkan saja selama satu tahun. Uang yang Anda investasikan pasti akan bertambah tanpa Anda sadari. Selamat mencoba.

Judul: Menyiapkan Strategi Investasi Properti; Ditulis oleh Ojrat Mugiyono; Rating Blog: 5 dari 5

0 komentar:

Posting Komentar